MabesNews.tv, Morotai , Maluku Utara -Aliansi Rakyat tertindas melakukan Unjuk rasa ( Unras) Mendesak pemerintah daerah morotai maluku Utara segera tuntaskan 14 tuntutan Unjuk rasa Dengan rute dinas pertanian, Kantor bupati , kantor dewan perwakilan rakyat daerah, kurang lebih 100 masa aksi, mulai pukul 10.00 wit sampai selesai unjuk rasa berjalan aman, lancar, tertib Rabu / 23/9/25.
Aliansi Rakyat tertinda berharap supaya pemerintah daerah Morotai selesaikan 14 tuntutan yaitu :
1. Segera distribusi bantuan holtikultura Tahunan Ke petani morotai.
2. Dinas pertanian sosialisasi kan penggunaan pupuk, untuk petani holtikultura.
3. Menolak tambang pasir besi di Morotai jaya
4. Bupati dan DPRD buatkan perbub dan perda, kopra, pala, cengkeh , dan rumput laut
5. Pemda dan DPRD segera selesaikan sengketa Tanah di morotai.
6. Pemda segera bagun talut di desa sopi
7. Segera buat jalan alternatif bongkar buat muat BBM di desa Waringin
8. Segera selesaikan masalah jalan tani di morotai
9. Pemda segera hadirkan transportasi darat siswa SMPN 17 desa titigogoli
10. Pemda segera tambatan perahu desa tiley kusu, dan Usbar Pante
11. Usut tuntas kasus pembunuhan petani di haltim dan d halteng
12. Hentikan distribusi di pasar moderen, serta hentikan impor barito
13. Tolak pangkalan militer di Morotai
14. Pemda segera hadirkan home
Industri kelola kopra.
Dari pertanyaan sikap poin 11 rakyat Aliansi Rakyat tetindas menyoroti terkait dengan kasus pembunuhan petani di Halmahera timur dan Halmahera tengah membuat pembaca merasa sedikit heran di sebabkan karena kejadian tersebut bukan lah menjadi kewenangan pemerintah daerah Morotai namun menjadi desakan agar kasus nya di tuntaskan.
NH : Taufik S
(Firman R M & TIM)